Kegiatan pengabdian ini berfokus pada tindakan nyata peduli human trafiking yang merespon permasalahan NTT sebagai propinsi dengan korban human traficking tertinggi kedua di Indonesia. Penyebab human traficking seperti mata rantai yang sulit untuk diputuskan karena didorong oleh melemahnya ekonomi masyarakat NTT menyebabkan ketidakterjangkaunya pendidikan dengan demikian pola pikir untuk keluar dari paradigma ini maka salah satu jalan yang ditempuh adalah migran akan tetapi kegiatan migran yang dilakukan menyesatkan karena dengan prosedur yang ilegall dengan alasan sangat mudah prosedunya akan tetapi tanpa disadari hal ini merupakan peluang untuk terjadinya human traficking.  Desa Pantae adalah salah satu desa di NTT yang menyumbang tenaga migran dengan jalur illegal. Oleh karena itu maka tim pengabdi melakukan kegiatan pengabdian yang berfokus pada aksi peduli dengan kegiatan preventif dan rehabiliasi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023