Pelayanan Kefarmasian di Apotek menjadi pedoman praktik apoteker dalam menjalankan tugasprofesi guna melindungi masyarakat dari Pelayanan, dan Evaluasi Mutu Pelayanan yang tidakbertanggung jawab. Pelayanan kefarmasian merupakan wujud tanggung jawab langsung profesi apotekerdalam menjalankan pekerjaan kefarmasian dengan tujuan utama meningkatkan pelayanan kefarmasian.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran Pelayanan kefarmasian di Apotek Permata KotaTegal. Penelitian pelayanan kefarmasian meliputi aspek Pengelolaan Sumber Daya (SDM, Sarana danPrasarana, Sediaan Farmasi dan perbekalan kesehatan lain dan Administrasi) pelayanan kefarmasian padaaspek Pelayanan (Pelayanan resep, Promosi dan Edukasi, Pelayanan residensial), di Apotek Permata KotaTegal. Penelitian ini menggunakan Metode deskriptif kualitatif menggunakan kuisioner yang bersumberpada Kepmenkes Nomor 35 tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek. Penelitiandikerjakan selama 1 bulan yaitu bulan September 2017, populasi yang digunakan adalah Apoteker danTenaga Teknis Kefarmasian Di Apotek Permata Kota Tegal. Hasil Penelitian pada apotek Permata KotaTegal diperoleh data untuk presentasi kehadiran apoteker yaitu 100 % sesuai dengan jam yang dilalui.Hasil Penelitian diperoleh bahawa pelaksanana Pengelolaan Sumber Daya Seluruhnya dilakukan secaramaksimal oleh Apoteker dan Tenaga Tekhnis Kefarmasian. Pada Aspek Penerapan Pelayanan Pelayananresep yang meliputi (skrining resep, penyiapan obat, penyerahan obat) , Promosi Dan edukasi dilakukansecara baik oleh Apoteker. Pada Pelayanan residensial apotek permata belum melaksanakan secaramaksimal.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018