Influenza adalah infeksi virus atau peradangan yang berhubungan dengan selaput lendir hidung, selaput lendir yang mengeluarkan banyak lendir akan membesar dan menyumbat hidung. Biasanya virus ini menyerang individu dari segala usia dan jenis kelamin namun dapat disembuhkan dengan sendirinya salah satunya dengan cara swamedikasi. Swamedikasi adalah Pengobatan sendiri untuk mengatasi gejala hingga penyakit sebelum mengambil keputusan untuk menemui penyedia layanan  kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa/i terkait upaya swamedikasi influenza pada empat perguruan tinggi di Sumatera Utara. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode survey, sampling dan jumlah sampel pada 4 Universitas di Sumatera Utara. Survey yang dilakukan menggunakan kuesioner via google form yang selanjutnya dianalisis untuk dapat mendeskripsikan hasil penelitian. Sedangkan teknik sampling yang digunakan adalah non-probability sampling dengan cara Purposive Sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa responden memiliki tingkat pengetahuan serta perilaku swamedikasi dengan persentasi yang sangat baik di Universitas C Prodi Kebidanan dengan nilai 85% yang tergolong pada kategori sangat baik dibandingkan 3 Universitas yang lainnya. Sementara itu untuk Universitas A, B, dan D masih tergolong kurang baik sehingga membutuhkan lebih banyak edukasi mengenai swamedikasi agar tidak menimbulkan permasalahan kesehatan yang dapat menurunkan tingkat derajat kesehatan dunia. Dapat diartikan bahwa terdapat keterkaitan adanya tingkat pengetahuan dengan perilaku serta gambaran mengenai  swamedikasi influenza pada 4 Universitas di Sumatera Utara.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023