Menghafal Al-Qur’an, atau yang lebih dikenal dengan sebutan tahfidz adalah pekerjaan sulit bagi sebagian orang dan sebagian orang juga merasa mudah dalam menghafalkannya. Dalam hal ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran tahfidz dan peningkatan minat belajar siswa pada mata pelajaran Al-ur’an dan hadits. Metode yang digunakan adalah metode kuntitatif dengan rumus prodact moment, dalam pengambilan data menggunakan angket/kuesioner, wawancara dan observasi. Dalam pengambilan data dengan cara dan rumus yang sudah dijelaskan diatas, maka mendapatkan hasil bahwa diantara model pembelajaran tahfidz dan peningkatan minat belajar siswa pada mata pelajaran Al-Qur’an hadits itu terdapat hubungan yang kuat.
Copyrights © 2023