Penghentian prematur atas prosedur audit yang semakin banyak dilakukan oleh auditor dapat membuat opini audit menjadi kurang tepat, hasil audit tidak dapat dilaksanakan serta pengambilan keputusan yang menyebabkan tingkat keputusan klien atau perusahaan menurun terhadap kantor akuntan publik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tekanan waktu, risiko audit, materialitas, prosedur review dan kontrol kualitas dalam penghentian prematur atas prosedur audit. Responden penelitian ini adalah auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan. Penelitian ini agar auditor mampu menghasilkan laporan yang dapat dipertanggungjawabkan, terhindar dari berbagai macam kecurangan khususnya penghentian salah satu prosedur audit. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis statistik berupa uji regresi berganda. Data diolah dengan menggunakan program SPSS (Statistical Package for the social science) versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tekanan waktu berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit, risiko audit berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit, materialitas berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit, sedangkan prosedur review dan kontrol kualitas tidak berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit.
Copyrights © 2023