Penelitian ini menginvestigasi peran teknologi digital dalam mengembangkan kewirausahaan inklusif dan mendorong pemberdayaan di antara kelompok yang termarginalkan dengan fokus khusus pada perempuan melalui pendekatan quadruple helix. Dengan menggunakan metode kualitatif, studi ini melakukan wawancara mendalam dengan para pemangku kepentingan yang mewakili pemerintah, industri, akademisi, dan kelompok masyarakat sipil yang berlokasi di Jabodetabek. Dengan menggunakan metode purposive sampling, responden dipilih untuk memastikan adanya perspektif yang beragam. Penelitian ini memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai dampak pengembangan kewirausahaan digital terhadap pemberdayaan kelompok-kelompok yang kurang beruntung, dengan menyoroti peranan teknologi digital dalam pengembangan kewirausahaan dan pemberdayaan perempuan. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya teknologi digital dalam mendorong pengembangan kewirausahaan yang inklusif, terutama dalam konteks masyarakat yang termarginalkan.
Copyrights © 2023