Penelitian ini bertujuaan untuk: (1) Mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajarkan model pembelajaran Problem Based Learning lebih tinggi daripada kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajarkan model pembelajaran konvensional. (2) Mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Problem Based Learning. Metode yang diguanakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan desain penelitian non-equivalent control group design, sampel penelitian terdiri atas dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas VII-11 sebagai kelas eksperimen yang mendapatkan perlakuan dengan model pembelajaran Problem Based Learning dan kelas VII-9 sebgai kelas control yang diajarakan dengan model pembelajaran konvensional. Penelitian ini menggunakan instrument berupa soal uraian tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan perangkat lunak SPSS 23.0 for windows 10 dan Excel 2010 hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang di model pembelajaran Problem Based Learning lebih tinggi daripada kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajarkan model pembelajaran konvensional. (2) Terdapat peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Problem Based Learning.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024