Pandemic covid-19 mempengaruhi berbagai bidang kehidupan manusia dari bidang ekonomi, sosial, pendidikan, lingkungan, kesehatan, bahkan sampai religius. Ini semua bisa dilihat bahwa kita dibatasi beraktifitas yang tujuanya adalah untuk menekan laju penularan. Namun hal seperti ini masih bisa disiasati dengan semua aktifitas dilakukan secara online, misalnya dalam dunia pendidikan yang dahulunya dilakukan secara luring atau tatap muka secara langsung dalam satu ruangan kelas kini berubah menjadi dilakukan secara daring. Masyarakat Desa Kradenanrejo, Kecamatan Kedungping, Kabupaten Lamongan mengalami hal yang sama. Yang pada saat pendemi ini banyak anak-anak yang aktifitas belajarnya dilakukan secara online tanpa adanya tatap muka. Akan tetapi tidak sedikit anak yang menjalankan tugasnya sebagai pelajar dan malah mengunakan kesempatan online ini untuk bermaian game maupun sosial media. Maka dari itu perlunya ada pemantauan dan sosialisasi yang dilakukan untuk masyarakat Desa terhadap pentingnya pendidikan di masa pandemic. Dari itu penulis mengajak masyarakat setempat ikut dalam partisipatoris kegiatan dengan cara mengunakan metode pengabdian PRA (Participatory Rural Apprasional). Penulis menjadi fasilitator bagi masyarakat desa untuk menyusun program belajar Online Bersama (ONSAM). Kegiatan ini dimaksudkan sebagai penunjang proses pembelajaran anak atau peserta didik yang harus melakukan pembelajar online. Maka dari itu selain perlu adanya sosialisasi terhadap masyarakat Desa, juga perlu adanya pelatihan kepada pemuda desa setempat untuk membantu mengajar peserta didik. Harapan dari kegiatan ini adalah anak-anak desa dapat memperoleh pendidikandengan semestinya
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022