AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi dosis infusia kulit batang kayumanis danmengetahui efektivitas antidiabetes infusia kulit batang kayumanis. 15 ekor mencit jantan dibagi menjadi 5kelompok : infusa kayumanis dosis 0,5gr/kgBB, dosis 1gr/kgBB, dosis 2gr/kgBB, kontrol positif diberi metformin0,5gr/70kgBB manusia, dan kontrol negatif. Zat pendiabetes berupa aloksan diinduksi secara intraperitoneal. Diujikadar gula sebelum pemberian aloksan dan hari ke-3. Induksi bahan uji dilakukan secara oral. Dilakukanpengambilan darah menit ke 30,60, dan 120. Menggunakan glucosetest GE 100. Hasil penelitian menunjukkanadanya penurunan kadar gula darah. Persen proteksi menit 30,60, dan 120 dosis 0,5gr/kgBB yaitu -2,37%, 0,92%,dan 24,26%. Dosis 1gr/kgBB, yaitu 25,04%, 36,81%, dan 48,24%. Dosis 2gr/kgBB, yaitu 10,45%, 18,89%, dan21,20%. Sedangkan persen efektivitasnya pada menit 30,60, dan 120 dosis 0,5gr/kgBB, yaitu -10,28%, 3,10%, dan60,39%. Dosis 1gr/kgBB, yaitu 108,63%, 124,10%, dan 120,09%. Dosis 2gr/kgBB, yaitu 45,32%, 63,68%, dan52,77%. Kata kunci: kayumanis, kadar gula, aloksan
Copyrights © 2018