Preeklampsia salah satu komplikasi yang terjadi pada 2-10% dari semua kehamilan dan menjadi penyebab kematian pada 15% ibu hamil. Salah satu gejala preeklampsia yaitu peningkatan tekanan darah yang dapat dicegah dengan melakukan aktivitas fisik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran aktivitas fisik dan risiko preeklampsia pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Kuta Alam Kota Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Kuta Alam dengan menggunakan teknik purposive sampling yang berjumlah 86 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Pregnancy Physical Activity Questionnaire (PPAQ) dan kuesioner risiko preeklampsia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 58 responden (67,4%) berada pada kategori aktivitas fisik kuat, 21 responden (24,5%) pada kategori aktivitas fisik sedang, 7 responden (8,1%) pada kategori aktivitas fisik ringan, sedangkan ibu dengan risiko sedang preeklampsia 64 responden (74,4%) dan risiko tinggi preeklampsia 22 responden (25,6%). Oleh karena itu diperlukan perhatian lebih lanjut bagi petugas pelayanan kesehatan untuk dapat meningkatkan promosi edukasi terkait aktivitas fisik selama kehamilanserta kejadian risiko preeklampsia pada ibu hamil.
Copyrights © 2022