Konflik merupakan salah satu masalah penting di lingkungan kerja perawat.Manajemen konflik yang baik sangat diperlukan agar konflik yang terjadi menimbulkan dampak fungsional sehingga dapat meningkatkan kepuasan kerja perawat.Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi hubungan manajemen konflik dengan kepuasan kerja perawat pelaksana di Ruang Rawat Inap Kelas III Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Jenis penelitian kuantitatif; deskriptif korelatif dengan desain cross sectional study.Populasi penelitianadalah seluruh perawat pelaksana di ruang rawat inap kelas III RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh berjumlah 264 orang. Penentuan sampel menggunakan rumus Slovin dengan jumlah 73 orang, tehnik pengambilan sampel menggunakan proportional sampling dan purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 8 sampai dengan 10 agustus 2016, alat pengumpulan datamenggunakan kuesioner, dan analisa data menggunakan uji statistik chi square. Hasil penelitian secara umum dapat disimpulkan bahwa ada hubungan manajemen konflik dengan kepuasan kerja (p-value = 0,032). Sedangkan secara khusus didapatkan hasil ada hubunganmanajemen konfik; kompromi (p-value = 0,000), kompetisi (p-value = 1,000), akomodasi (p-value = 0,937), melembutkan (p-value=0,006), menghindar (p-value = 0,397) dan kolaborasi (p-value = 0,000) dengan kepuasan kerja kepuasan kerja perawat pelaksana di Ruang Rawat Inap Kelas III RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Pihak manajemen rumah sakit diharapkan dapat memfasilitasi perawat agar mendapatkan edukasi tentang konflik dan manajemen konflik sehingga dapat meningkatkan kemampuan perawat dalam memilih strategi manajemen konflik yang tepat dan meningkatkan kepuasan kerja.
Copyrights © 2016