ABSTRAK Intensitas penggunaan antibiotik yang relatif tinggi menimbulkan berbagai permasalahan dan merupakan ancaman global bagi kesehatan terutama resistensi bakteri terhadap antibiotik. Selain berdampak pada morbiditas dan mortalitas, juga memberi dampak negatif terhadap ekonomi dan sosial yang sangat tinggi Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan antibiotik Pada Pasien Diare Di Wilayah Kerja Puskesmas Bangsal Kabupaten Mojokerto. Pengambilan sampel dilakukan penderita diare di Puskesmas Bangsal periode bulan Januari – Juni 2020. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Penggunaan antibiotik untuk penderita diare di Puskesmas Bangsal Kabupaten Mojokerto sudah tepat sesuai dengan prosedur yang ada dan dapat dilihat dari ketepatan obat sebesar 76%, ketepatan dosis sebesar 67% dan ketepatan indikasi sebesar 73%.. Kata Kunci: Antibiotik, Diare, Puskesmas, Rasionalitas.
Copyrights © 2021