Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi optimum konsentrasi aktivator KOH dari karbon aktif cangkang buah karet dan kualitasnya. Proses karbonisasi karbon aktif dilakukan dengan menggunakan alat furnace dengan suhu 600ºC. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah cangkang buah karet klon PB 260 yang terdapat di perkebunan Indralaya Palembang. Penelitian ini terdiri beberapa tahap yaitu tahap persiapan sampel, karbonisasi, aktivasi, dan karakterisasi karbon aktif. Aktivator yang digunakan adalah larutan KOH dengan variasi konsentrasi 5, 10, 15, dan 20%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum konsentrasi aktivator KOH yang diperoleh sebesar 15%. Rendemen karbon aktif kondisi optimum yang dihasilkan 68,4600%. Karakterisasi karbon aktif pada kondisi optimum diperoleh kadar air 1,5876%, kadar zat menguap 38,5436%, kadar abu 3,3800%, dan kadar karbon terikat 58,0774%. Hasil karakterisasi karbon aktif kondisi optimum juga menunjukan daya serap terhadap iodin 243,3406 mg/g, daya serap terhadap metilen biru 19,0822 mg/g, dan daya serap terhadap benzen 10,0300%. Karbon aktif yang memenuhi kualitas ialah uji kadar air dan kadar abu, sedangkan daya serap karbon aktif tidak memenuhi kualitas dalam penyerapan iodin, metilen biru dan benzene sehingga perlu untuk menggunakan aktivator lain dalam pembuatan karbon aktif dengan cangkang buah karet.
Copyrights © 2024