Kesulitan dalam pembelajaran bahasa isyarat adalah harus bertemu dengan juru bahasa isyarat atau bergabung dengan komunitas, maka dari itu perancangan Website Pembelajaran Bahasa Isyarat untuk SLB ini memudahkan pembelajaran tanpa harus bertemu langsung dengan juru bahasa isyarat atau bergabung dengan komunitas, serta dapat memudahkan penyandang tuna rungu untuk belajar secara mandiri. Studi kasus ini dapat membantu meningkatkan minat belajar dan secara tidak langsung membantu orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus dalam mempelajari bahasa isyarat di rumah untuk memperbanyak kosakata. Dalam perancangan website ini menggunakan metodologi System Development Life Cycle (SDLC), untuk analisis dan perancangan sistem sedangkan untuk implementasi sistem menggunakan Unified Modeling Language (UML). Program aplikasi dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan HTML dan pengolahan database menggunakan MySQL. Diharapkan dengan dirancangnya website pembelajaran ini dapat membantu guru dan orang tua untuk meningkatkan minat belajar siswa.
Copyrights © 2024