Konstruksi Sosial: Jurnal Penelitian Ilmu Sosial
Vol. 1 No. 4 (2021): Oktober

Pengokohan Nilai-Nilai Pancasila untuk Memperkuat Kerukunan Hidup Bermasyarakat di Rukun Tetangga 16 Kelurahan Timbau

Adisa Zhafirah (Universitas Mulawarman)



Article Info

Publish Date
24 Apr 2024

Abstract

Pancasila hadir sebagai pedoman hidup di Indonesia untuk mempererat kerukunan antar sesama. Peran Rukun Tetangga inilah yang berfungsi mengkoordinir hubungan antar masyarakat dan membantu Pemerintah dalam menjaga keharmonisan masyarakatnya berdasarkan nilai Pancasila. Namun, sejak kemunculan perihal COVID-19 di Indonesia, masyarakat dihimbau untuk stay at home oleh Pemerintah. Hal ini menimbulkan hambatan bagi masyarakat untuk mengimplementasikan nilai Pancasila dengan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan pengokohan nilai-nilai Pancasila untuk memperkuat kerukunan hidup bermasyarakat di RT 16 Kelurahan Timbau dan bagaimana implementasi nilai-nilai pancasila di masyarakat. Penelitian ini dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. RT 16 Kelurahan Timbau Kecamatan Tenggarong dihuni oleh masyarakat dari berbagai suku dan agama, diantaranya: Kutai, Dayak, Jawa, Bugis, Bali, Banjar, dan Toraja. Tambahan pula, terdapat empat agama yang dianut, yaitu: Islam, Kristen Protestan, Katolik dan Hindu. Meski tidak bisa bertemu langsung, masyarakat di RT 16 sering melakukan pengajian via online. Lalu adanya rukun kematian melalui iuran, mengadakan program senam dan zumba bersama, gotong royong, dan iuran jaga malam. Walaupun terhalang oleh pandemi, pengokohan nilai-nilai Pancasila di RT 16 Kelurahan Timbau untuk meningkatkan kerukunan masyarakat masih bereksistensi.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

konstruksi-sosial

Publisher

Subject

Arts Humanities Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences

Description

Konstruksi Sosial: Jurnal Penelitian Ilmu Sosial adalah jurnal penelitian dengan akses terbuka dengan peer-review cepat, yang menerbitkan karya dari berbagai bidang, termasuk antropologi, kriminologi, ekonomi, pendidikan, geografi, sejarah, linguistik, ilmu politik, psikologi, kebijakan sosial, ...