Hipertensi sering disebut juga sebagai The Silent Killer (pembunuh senyap) karena biasanya penderita tidak mengetahui kalau dirinya mengidap hipertensi dan baru diketahui kalau dirinya mengidap hipertensi setelah terjadi komplikasi. Pada dasarnya pengobatan untuk penderita hipertensi terbagi menjadi dua jenis pengobatan yaitu terapi farmakologis dan non-farmakologis. Terapi non farmakologi merupakan penanganan awal sebelum penambahan obat-obatan hipertensi, disamping perlu diperhatikan oleh seorang yang sedang dalam terapi obat misalnya penggunaan jus kurma dalam menurunkan tekanan darah.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian jus kurma terhadap penurunan darah tinggi terhadap pasien dengan hipertensi di Puskesmas Penggarayan Pada Tahun 2023. Metode penelitian ini menggunakan desain pra-experimental dengan pendekatan (One Group Pre-Post Test Design). Sampel penelitian ini berjumlah 38 orang lansia dengan tekanan darah tinggi. Hasil yang diperoleh terdapat pengaruh tekanan darah sebelum pemberian dan sesudah pemberian jus kurma, dimana mean (rata-rata) tekanan darah sistolik sebelum 153,95 dan sesudah 145,53 serta mean (rata-rata) tekanan darah diastolik sebelum 90,26 dan sesudah 80,26. Saran untuk petugas kesehatan dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai bahan masukkan dan sumber informasi dalam memberikan konseling pada penderita hipertensi khususnya lansia untuk menggunakan terapi non farmakologi dalam menurunkan tekanan darah tinggi, secara rutin mengkonsumsi jus kurma yang memiliki kandungan kalium dapat menstabilkan tekanan darah.
Copyrights © 2024