Gagal jantung ialah suatu kondisi klinis atau serangkaian dari gejala yang di ketahuidengan dispnea serta keletihan. Yang ditimbulkan karena adanya edema paru sehinggajantung tidak dapat memompa darah dengan baik ke seluruh tubuh, yang diakibatkan karenafungsi jantung tidak dapat bekerja dengan baik. Data dari tahun 2015 menentukan bahwa45% hingga 70% dapat disebabkan pada komplikasi gagal jantung yang dapat menyebabkankematian di seluruh dunia. Tujuan: Penelitian ini untuk menentukan perubahan pola nafassetelah dilakukan tindakan pemberian terapi oksigen dan posisi semi fowler. Metode: Jenispenelitian ini adalah deskriptif dengan cara menetapkan metode studi kasus yang dapatmengeksplorasi masalah Asuhan Keperawatan pada pasien yang mengalami gagal jantungkongestif. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa adanya perubahan pola nafas tidakefektif setelah di berikan tindakan terapi oksigen menggunakan NRM 10 liter/menit sertamemposisikan klien dengan posisi semi – fowler yang ditandai dengan status respirasi awal28 x/menit dan 30 x/menit menurun menjadi 25 x/menit dan 26 x/menit. Kesimpulan:tindakan pemberian terapi oksigen dan posisi duduk dengan sudut 450 sebagai salah satuterapi yang dapat membantu menurunkan dispnea menjadi berkurang.
Copyrights © 2022