Keberadaan udang vaname sudah merebut simpati masyarakat pembudidaya karena kelebihannya, hingga mampu menggantikan udang windu. Salah satu keunggulan udang vaname yaitu memiliki sifat euryhaline. Permintaan benih udang (benur) vaname semakin meningkat seiring dengan meningkatnya produksi pada kegiatan pembesaran vaname di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan ekspor maupun impor. Ketersediaan benih yang berkualitas adalah salah satu faktor penentu keberhasilan budidaya udang vaname. Kegiatan ini dilakukan pada Bulan Mei 2023, dan bertujuan untuk mengetahui cara pembenihan udang vaname (Litopenaeus vannamei) yang baik dan benar, sehingga dapat menghasilkan udang vaname yang berkualitas baik. Metode yang digunakan yaitu deskriptif dan partisipasi aktif, dengan data yang diambil berupa data primer dan sekunder sesuai kondisi di lapang. Hasil dari kegiatan pembenihan udang vaname menunjukkan nilai hatching rate (HR) rata-rata diatas 50%, dimana nilai tertingginya mencapai 81%. Rangkaian kegiatan pembenihan udang vaname sendiri meliputi kegiatan ablasi, sampling matang gonad, sampling kawin, pengadukan telur dan perhitungan telur. Selain itu juga terdapat faktor yang mempengaruhi Tingkat keberhasilan kegiatan pembenihan udangvaname antara lain yaitu pemilihan kriteria induk Jantan dan betina, kualitas dan kuantitas telur yang dihasilkan manajemen pakan, kualitas air, serta pencegahan hama penyakit. Tingkat kelangsungan hidup atau survival rate (SR) yang dihasilkan mencapai 66%.Kata kunci : Udang Vaname, Budidaya, Pembenihan
Copyrights © 2023