Bale Kampoeng Radjoet adalah UKM di Kota Bandung yang memasarkan produk rajut dari 12 pengrajin. Dalam proses bisnisnya, pencatatan data produk masih dilakukan secara manual menggunakan buku tulis. Hal ini berdampak pada proses stock opname, yakni terjadinya ketidaksesuaian data produk di gudang dengan catatan dan kesulitan dalam mengetahui stok produk. Permasalahan tersebut dikarenakan belum adanya sistem yang membantu mencatat seluruh data produk. Hal ini menjadi dasar dilakukannya perbaikan pada sistem pencatatan stock opname dengan penerapan digitalisasi, yakni penggunaan sistem informasi berbasis website. Pengembangan website pencatatan stock opname menggunakan metode waterfall, dengan pemodelan sistemnya menggunakan Unified Modeling Language (UML). Proses verifikasi sistem menggunakan blackbox testing dan validasi menggunakan User Acceptance Testing (UAT) yang mengacu pada ISO 25010. Hasil UAT menunjukkan karakteristik functional suitability 89,33%, performance 92%, usability 91,2%, dan reliability 93,33%. Hasil pengujian ini disesuaikan dengan kriteria interpretasi menunjukkan keempat karakteristik berada pada rentang 81%-100% yang berarti website dapat diterima oleh pengguna karena telah sesuai dengan kebutuhan pengguna dan dapat dijalankan sesuai dengan fungsinya.
Copyrights © 2023