Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peran Pemerintah Dalam Program Pariwisata Berkelanjutan Dalam Upaya Mewujudkan Sustainabel Development Goals (SDGs) di Kawasan Danau Toba. Selama ini yang menjadi masalah sehingga Danau Toba tidak memberikan dampak yang positif bagi perkembangan ekonomi masyarakat yang hidup di sana dan hanya dinikmati oleh segelintir orang, dan tidak memberikan dampak yang cukup besar bagi negara adalah masalah infrastuktur Danau Toba yaitu masalah pembangunan sarana dan prasarana yang menjadi pusat tumbuhnya perekonomian dari 4 kabupaten yang mengelilingi kawasan Danau Toba tidak berkembang dengan baik. Metode Penelitian ini adalah Kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari data sekunder yang berasal dari buku, jurnal, artikel, dokumen laporan dan peraturan perundangan-undangan yang dipergunakan untuk mengelaborasi dan menjawab permasalahan penelitian yang diangkat, yaitu urgensi peran pemerintah dalam pengembangan wisata berkelanjutan di Sumatera Utara. Hasil penelitian adalah Pemerintah sebagai fasilitator yaitu meningkatkan atau menyediakan sarana dan prasarana penunjang bagi wisatawan. Peran pemerintah sebagai regulator yaitu membuat peraturan dan kebijakan dalam pengelolaan pariwisata. Peran pemerintah sebagai motivator yaitu masih belum optimal, oleh karena itu motivasi diperlukan berupa sosialisasi, pelatihan maupun dana stimulant agar dapat mengembangakan pengelolaan pariwisata di Danau Toba. Peran Pemerintah Dalam Program Pariwisata Berkelanjutan Dalam Upaya Mewujudkan Sustainabel Development Goals (SDGs) di Danau Toba yaitu pengembangan secara berkelanjutan memiliki kontribusi pada Sustainable Development Goals (SDGs), yang diharapkan dapat menjamin keberlangsungan atas pemanfaatan sumber daya alam, ekonomi, dan kearifan lokal dengan menganut tiga aspek yaitu economic (prosperity), ecological (planet), dan social & cultural (people).
Copyrights © 2024