Laporan keuangan perlu memenuhi unsur ketepatan waktu agar informasinya bisa berguna bagi stakeholder untuk pengambilan keputusan. Namun pada kenyataannya, masih banyak perusahaan yang terlambat menerbitkan audited annual report-nya sehingga mendapatkan sanksi dari pemerintah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari variabel umur perusahaan, ukuran perusahaan, leverage, dan penerapan sistem pengendalian internal terhadap audit delay, baik secara parsial maupun simultan. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan-perusahaan sektor perdangangan, jasa, dan investasi yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2021. Total sampel yang diambil adalah sebanyak 75 unit perusahaan yang dipilih secara simple random sampling dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan keuangan yang telah diaudit dan dipublikasikan perusahaan. Metode pengolahan data yang digunakan di penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik, uji hipotesis, dan analisis regresi linear berganda dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel umur perusahaan, ukuran perusahaan, leverage, dan penerapan sistem pengendalian internal secara bersamaan atau simultan berpengaruh terhadap audit delay. Namun secara parsial, hanya ukuran perusahaan dan penerapan sistem pengendalian internal saja yang terbukti berpengaruh terhadap audit delay.
Copyrights © 2023