Jurnal Polimesin
Vol 19, No 1 (2021): February

Optimasi Sistem Pendingin untuk Instalasi Penyimpanan Sementara Bahan Bakar Nuklir Bekas di BATAN

Nurul Hanifah (Pendidikan Teknik Mesin, Universitas Negeri Jakarta, Jakarta Timur, 13220, Indonesia)
Ratiko Ratiko (Pusat Teknologi Limbah Radioaktif, Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), Tangerang Selatan, 15314, Indonesia)
I Wayan Sugita (Pendidikan Teknik Mesin, Universitas Negeri Jakarta, Jakarta Timur, 13220, Indonesia)
Ragil Sukarno (Pendidikan Teknik Mesin, Universitas Negeri Jakarta, Jakarta Timur, 13220, Indonesia)



Article Info

Publish Date
24 Feb 2021

Abstract

Bahan Bakar Nuklir Bekas (BBNB) yang dihasilkan oleh Reaktor G.A. Siwabessy di Serpong merupakan limbah radioaktif yang berbahaya. Sesuai International Atomic Energy Agency (IAEA) – Safety Standards, BBNB harus disimpan sedemikian rupa sehingga tidak membahayakan manusia serta lingkungan. Metode penyimpanan BBNB yang banyak digunakan adalah dengan disimpan pada kolam penyimpanan yang berfungsi memproteksi radiasi yang ditimbulkan oleh BBNB serta untuk mendinginkan panas peluruhan (decay heat) yang dipancarkan oleh BBNB. Salah satu komponen utama di IPSB3 adalah sistem pendingin menggunakan chiller yang diperlukan untuk mendinginkan air kolam BBNB dan mendinginkan ruangan Instalasi Penyimpanan Sementara Bahan Bakar Nuklir Bekas (IPSB3). Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan nilai decision variables (beberapa variabel yang mempengaruhi kondisi optimum yang diinginkan) pada chiller di IPSB3 sehingga diperoleh safety dan cost yang optimum. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini dengan melakukan pengambilan data berupa pengukuran pada panel chiller menggunakan alat PQA HIOKI 3197; menggambar desain gedung IPSB3 menggunakan program drawing 3D Google SketchUp untuk input data perhitungan cooling load menggunakan Energy plus software dan melakukan perhitungan optimasi dengan software matlab. Hasil yang diperoleh dari analisis konsumsi daya kompresor setelah optimasi sebesar 34,84 kW. Hasil akhir optimasi didapatkan nilai tengah dimana untuk safety sebesar 618,82 Bq/m3 dan cost sebesar Rp.872.197.000. Dari hasil optimasi multi-objective dengan genetic algorithm yang dilakukan di penelitian ini didapatkan hasil yang memenuhi kriteria fungsi safety namun dengan cost yang lebih rendah.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

polimesin

Publisher

Subject

Automotive Engineering Control & Systems Engineering Engineering Materials Science & Nanotechnology Mechanical Engineering

Description

Polimesin mostly publishes studies in the core areas of mechanical engineering, such as energy conversion, machine and mechanism design, and manufacturing technology. As science and technology develop rapidly in combination with other disciplines such as electrical, Polimesin also adapts to new ...