Perilaku cyber-loafing yang merupakan perilaku penggunaan internet yang tidak berhubungan dengan pekerjaan dapat berdampak negatif terhadap produktivitas dan kinerja karyawan pada organisasi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dampak cyber-loafing terhadap produktivitas dan kinerja tenaga kependidikan. Metode yang digunakan adalah pendekatan fenomenologi untuk mengukur fenomena dari perilaku cyber-loafing pada aspek sumber daya manusia. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara terhadap informan yang bekerja di perguruan tinggi negeri dan swasta di Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku cyber-loafing berpengaruh terhadap produktivitas dan kinerja tenaga kependidikan pada lingkungan kerja mereka. Temuan ini bisa menjadi dasar institusi pendidikan untuk melakukan kontrol dan pengawasan terhadap penggunaan internet oleh karyawannya.
Copyrights © 2023