UMKM adalah pilar penting perekonomian di Indonesia. Pada tahun 2021 kegiatan bisnis di Indonesia melibatkan 64,2 juta UMKM yang memberikan kontribusi 61,07% terhadap PDB Indonesia, menyerap 97% tenaga kerja nasional, dan menghimpun 60,4% total investasi nasional. Pada sektor bisnis makanan dan minuman (food and beverage, F & B) UMKM bekerja sama dengan penyedia aplikasi pesan-antar produk. Dalam bisnis ini UMKM adalah unit FBP (F & B Product) sementara penyedia aplikasi sebagai unit FBS (F & B service) dan unit FBP menjadi mitra unit FBS. Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan UMKM atas aplikasi ShopeeFood di Jakarta Selatan. Dihipotesakan dalam bisnis ini ada satu variabel terikat, yaitu kepuasan mitra, dan empat variable bebas, yaitu faktor aplikasi itu sendiri, faktor brand reliability dari unit FBS, faktor pelayanan unit FBS, dan volume penjualan atau laba unit FBP. Hipotesis ini diuji dengan metode SEM (structural equation modelling) yang diimplementasikan dalam lingkungan program aplikasi SmartPLS (partial least square); hasilnya dari keempat variabel bebas tiga di antaranya berpengaruh terhadap kepuasan mitra sedangkan satu variabel lagi, yaitu volume penjualan atau laba, tidak berpengaruh.
Copyrights © 2024