Menurut data World Health Organization (WHO) melaporkan secara global rata-rata pemberian asi eksklusif di dunia pada tahun 2017 hanya sebesar 38% WHO menargetkan pada tahun 2025 angka pemberian asi eksklusif pada usia 6 bulan pertama kelahiran meningkat setidaknya 50% menurut UNICEF 2017 rendahnya cakupan pemberian ASI eksklusif salah satunya disebabkan kurangnya pengetahuan tentang puting susu lecet. Penelitian dilakukan di BPM Badariah Kecamatan Limau Kabupaten Tanggamus. Desain penelitian adalah deskriptif analitik. Subjek penelitian adalah seluruh ibu yang mengalami puting susu lecet sebanyak 30 orang. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh sebagian besar responden berumur yaitu 20-35 tahun sebanyak 19 responden (63,3%), berpendidikan yaitu dasar sebanyak 16 responden (53,3%), tidak bekerja sebanyak 18 responden (60%, sebagian besar responden teknik menyusui salah sebanyak 18 responden (60%), sebagian besar responden putting susu lecet sebanyak 17 responden (56,7%). Hasil penelitian didapatkan ada hubungan teknik menyusui dengan kejadian puting susu lecet pada ibu nifas dengan p-value = 0,001.
Copyrights © 2021