Limbah agroindustri seperti kulit buah cokelat dan tongkol jagung dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif dalam bentuk briket. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas briket kulit buah cokelat dan tongkol jagung. Penelitian ini dilakukan dalam skala laboratorium selama ±10 hari (100 gram) secara artificial (buatan). Pembuatan briket menggunakan metode pirolisis dengan tepung tapioka sebagai campuran perekat pada briket. Variasi yang digunakan adalah campuran dari arang kulit buah cokelat dan rang tongkol jagung dengan perbandingan; pertama (75% : 25%), kedua (50% : 50%), ketiga (25% : 75%), keempat (100% : 0) dan kelima (0 : 100%). Parameter yang diuji adalah kadar air, kadar abu, dan nilai kalori. Hasil penelitian menunjukan bahwa briket tongkol jagung menghasilkan kadar kalori sebesar 5.475,95 cal/g dan briket kulit buah cokelat mendapatkan hasil kadar kalori sebesar 3.682,35 cal/g. Nilai kalori yang terkandung dalam briket tongkol jagung telah memenuhi standar SNI 01-6235-2000 dari nilai kalori yang telah ditetapkan (≥5.000 cal/g).
Copyrights © 2024