Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendidikan, kesehatan, dan pengeluaran pemerintah terhadap produktivitas tenaga kerja menurut kabupaten atau kota di Provinsi Jawa Barat pada tahun 2018-2022. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yang dipublikasikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Penelitian ini menggunakan cross section sebanyak 27 kabupaten/kota dengan timeseries tahun 2018-2022. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan regresi data panel dengan estimasi menggunakan tiga model, yaitu Common Effect Model (CEM), Fixed Effect Model (FEM), dan Random Effect Model (REM). Untuk mendapatkan model terbaik digunakan dua uji, yaitu uji Chow dan uji Hausman. Pada penelitian ini didapat model terbaiknya adalah Random Effect Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pendidikan tidak berpengaruh terhadap produktivitas tenaga kerja, namun variabel kesehatan dan pengeluaran pemerintah memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja tahun 2018-2022.
Copyrights © 2024