Salah satu komponen makronutrien ASI ialah protein yang sangat bermanfaat dalam pertumbuhan dan perkembangan bayi. Faktor ibu, bayi, dan fisiologis memengaruhi kadar protein dalam ASI. Salah satu faktor ibu, yaitu indeks massa tubuh (IMT). Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh IMT terhadap kadar protein pada ASI perah. Desain penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan di Laboratorium Kimia Dasar Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya. Penelitian ini menggunakan 63 sampel ASI perah dari ibu menyusui di kota Palembang berusia 20-35 tahun dengan bayi berusia 1-6 bulan. Sampel ASI perah berjumlah 63 tersebut terbagi menjadi 2 kategori, yaitu 30 sampel ASI ibu dengan IMT normal dan 33 sampel ASI ibu dengan IMT gemuk dan obesitas. Pengukuran protein menggunakan metode Lowry dan data dianalisis dengan uji Mann-Whitney. Rata-rata kadar protein ASI perah pada ibu dengan IMT normal yaitu 6,35±5,78 mg/mL dan rata-rata kadar protein ASI perah pada ibu dengan IMT gemuk dan obesitas yaitu 8,64±3,70 mg/mL. Uji Mann-Whitney menunjukkan nilai p=0,03 (p 0,05). Pada ibu dengan IMT gemuk dan obesitas, peningkatan porsi dan frekuensi makan, meningkatkan asupan asam amino sehingga meningkatkan kadar protein dalam ASI perah. Kesimpulannya, IMT ibu berpengaruh terhadap kadar protein pada ASI perah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024