Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kedalaman intrusi air laut berdasarkan nilai resistivitas hasil deteksi menggunakan metode geolistrik konfigurasi Schlumberger di Desa Bassiang Kecamatan Ponrang Selatan Kabupaten Luwu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei lapangan dengan pengambilan data dilakukan pada 3 titik lintasan menggunakan metode geolistrik resistivitas konfigurasi Schlumberger. Analisis data lapangan menggunakan perangkat lunak Microsoft Excel untuk memperolah nilai resisitivitas semu dan kemudian diolah menggunakan software IP2WIN untuk memperoleh nilai tahanan jenis yang sebenarnya. Hasil nilai resistivitas sebenarnya yang telah diperoleh dari 3 titik lintasan pengukuran kemudian dikorelasikan untuk menampilkan gambaran penampang tahanan jenis 2D daerah penelitian yang digunakan untuk mempermudah penginterpretasian data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intrusi air laut ke akuifer air tanah terjadi pada titik lintasan 1 mulai dari kedalaman 10,84–18,92 meter dan titik lintasan 3 yang semua lapisannya telah terserap oleh air laut. Kemudian untuk titik lintasan 2 sendiri intrusi air laut ke akuifer air tanah tidak ditemukan sehingga daerah pada lintasan 2 adalah yang paling baik digunakan oleh masyarakat dalam pembuatan sumur sebagai solusi dari masalah air bersih.
Copyrights © 2020