SMK Muhammadiyah 1 Purwokerto sebagai lembaga pendidikan islam fokus membina dan membekali siswa dengan ilmu-ilmu syar’i dan keterampilan hidup (life skill) di samping dibekali dengan penguasaan tekhnologi. Untuk meningkatkan ketrampilan hidup (skill life) dan meningkatkan kompetensi para peserta didik perlu disiapkan uji kompetensi untuk membekali pada saat kerja di dunia kerja. Hal ini juga sesuai dengan UU no 13 2004, dan Peraturan Pemerintah No 23 tentang BNSP, Peraturan Pemerintah No 31 2006 tentang sistem Pelatihan Kerja Nasional. Program ini dimaksudkan agar sekolah mampu menyiapkan lembaga sertifikasi profesi terlebih dahulu dan natinya bisa melakukan uji kompetensi terhadap para peserta didiknya. Permasalahan mitra diatasi dengan metode transfer teknologi melalui sosialisasi, pelatihan, simulasi, dan pendampingan. Kegiatan sosialisasi mampu meningkatkan pemahaman peserta pelatihan tentang pentingnya pelaksanaan ujikom dan pendirian LSP P1. Setelah kegiatan pelatihan, pengetahuan peserta terkait LSP dan Ujikom menjadi meningkat, 55,74 %. Pada item pentingnya ujikom bagi peserta didik/siswa meningkat 37,78% menjadi 62 %. Sedangkan terkait persaingan di MEA dan sertifikasi kompetensi, meningkat ningkat 34,61 %. Kegiatan alih teknologi ini mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan peserta pelatihan dalam penyiapan berkas-berkas penyusunan dokumen pendirian LSP P1 (meningkat 65,75% dan 45,83%. Kegiatan sosialisasi penyusunan dokumen penting pendirian LSP P1 mampu meningkatkan pengetahuan peserta pelatihan tentang pengetahuan dan ketrampilan penyusunan dokumen sebesar 70,50 %. Kegiatan pelatihan penyusunan dokumen penting pendirian LSP P1 meningkatkan kemampuan peserta dalam menyusun dokumen sebesar 84,25 %
Copyrights © 2021