Pajak daerah kota merupakan sumber utama Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang krusial dalam mendukung kebijakan pembangunan dan pelayanan publik. Kota Surabaya, sebagai kota metropolis terbesar kedua di Indonesia, menghadapi tantangan dalam pendanaan pembangunan akibat fluktuasi ekonomi dan pandemi Covid-19 yang mempengaruhi penerimaan pajak antara tahun 2018 hingga 2022. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi dan efektivitas pajak daerah terhadap PAD Kota Surabaya selama periode tersebut, menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Analisis dilakukan terhadap berbagai jenis pajak seperti pajak hotel, restoran, dan hiburan, yang menunjukkan variasi kontribusi terhadap PAD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi dan efektivitas pajak daerah memiliki pengaruh signifikan terhadap PAD Kota Surabaya, dengan performa pajak yang bervariasi antar tahun. Kontribusi pajak secara konsisten berada di atas 74% dari target yang ditetapkan, sementara efektivitas pajak bervariasi dengan penurunan signifikan selama pandemi. Studi ini memberikan wawasan penting bagi pengelolaan sumber pendapatan daerah dan merancang kebijakan perpajakan yang lebih efektif untuk meningkatkan kapasitas keuangan daerah di masa depan.
Copyrights © 2024