<![CDATA[Penelitian ini dilakukan untuk dapat menguji dan menganalisis pengaruh reputasi KAP, adopsi inovasi teknologi, profitabilitas, dan ukuran perusahaan terhadap audit delay. Adapun pendeketan pada penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data sekunder diperoleh dari laporan keuangan perusahaan sektor consumer cyclicals yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2020-2023. Sampel penelitian ini yaitu perusahaan-perusahaan di sektor consumer cyclicals yang terdaftar di BEI dengan tahun pengamatan 2020-2023. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling, dimana terdapat 88 perusahaaan yang termasuk pada sampel penelitian dan penelitian berlangsung selama empat tahun telah menghasilkan total 352 sampel. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis statistik deskriptif, analisis regresi linier data berganda, uji asumsi klasik dan uji hipotesis untuk analisisnya. Alat analisis untuk menguji hipotesis menggunakan bantuan Eviews 10. Adapun haasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa reputasi KAP berpengaruh positif terhadap audit delay, adopsi inovasi teknologi berpengaruh negatif terhadap audit delay, proftabilitas tidak berpengaruh terhadap audit delay, dan ukuran perusahaan berpengaruh negatif terhadap audit delay.]]>
Copyrights © 2024
