Penelitian ini menguji pengaruh pengungkapan karbon, ESG disclosure, dan Good Corporate Governance (GCG) terhadap kinerja keuangan bank di Bursa Efek Indonesia (2021-2023). Menggunakan purposive sampling, 97 sampel dari 47 perusahaan dipilih, dengan 44 outlier dihapus. Variabel independen meliputi komisaris independen, direksi independen, komite audit, kepemilikan manajerial, pengungkapan ESG, dan emisi gas rumah kaca. Return on Assets (ROA) adalah variabel dependen. Hasilnya menunjukkan komisaris independen, direksi independen, dan pengungkapan ESG berpengaruh signifikan terhadap ROA, sementara komite audit, kepemilikan manajerial, dan emisi gas rumah kaca tidak berpengaruh signifikan. Penelitian ini menegaskan pentingnya GCG dan pengungkapan ESG dalam meningkatkan kinerja keuangan bank di Indonesia.
Copyrights © 2024