Pertumbuhan perdagangan kopi di Indonesia saat ini sangat berkembang pesat, salah satunya yaitu Kopi Lima Detik yang telah berhasil didirikan pada masa pandemic Covid-19 dan telah mempunyai 7 gerai di Jabodetabek 1 gerai di Yogyakarta. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi implementasi komunikasi pemasaran Kopi Lima Detik dalam membangun brand image. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Lalu data yang didapat dan terkumpul secara komperhensif selanjutnya dianalisis dengan beberapa cara yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi komunikasi pemasaran Kopi Lima Detik menggunakan advertising yang dilakukan menggunakan new media Instagram dan Tiktok. Kegiatan personal selling dilakukan dengan dengan memberikan edukasi dan arahan pada karyawan agar komunikatif dengan pelanggan dalam memberikan pilihan menu dan menawarkan promo. Sales promotion dilakukan memberikan variasi promo seperti paket bundling makanan, potongan harga, dan buy one get one. Memlihara dan membangun hubungan baik dengan masyarakat, pemerintah serta pemegang saham sebagai kegiatan public relations serta kegiatan direct and digital marketing yang dilakukan yaitu dengan mengirimkan pesan Whatsapp kepada pelanggan mengenai promo serta melakukan penjualan online melalui Gofood, Grabfood, Shopeefood dan Tokopedia
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023