Penggunaan klotok moda transportasi sungai penyeberangan Pundi-Sebangki merupakan penyeberangan penghubung Kabupaten Kuburaya dengan Kabupaten Landak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik masyarakat penggunaan klotok, mengetahui pengaruh biaya operasional terhadap tarif yang berlaku serta mengetahui armada optimal yang digunakan pada saat ini dan 5 tahun kedepan. Pengumpulan data dengan melakukan penelitian langsung di lapangan penyebaran kuisioner kepada 110 orang pengguna dan penyedia armada di penyeberangan Pundi-Sebangki. Analisis ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian berupa karakteristik penumpang armada dengan pengguna terdiri dari berbagai kalangan usia, pendidikan dan pekerjaan dengan kepuasan terhadap sarana dan prasarana kecuali akses jalan, tarif yang berlaku sebesar Rp.5.000,00/ kendaraan dapat dijangkau untuk semua kalangan dan sudah bisa mengembalikan biaya operasional kendaraan dalam waktu 1 tahun. Untuk melayani kebutuhan penumpang armada yang beroperasi saat ini tidak optimal dan dengan jumlah muatan penumpang rata-rata perhari pada tahun 2028 sebanyak 451 penumpang, dengan load factor 0,21 armada yang semula digunakan pada penyeberangan Pundi-Sebangki adalah 1 armada perlu penambahan armada menjadi 3 armada yang beroperasi sehingga penyeberangan Pundi-Sebangki ini bisa bekerja secara optimal.Kata Kunci: Angkutan Penyeberangan Sungai, Karakteristik Penumpang, Tarif, Jumlah Armada
Copyrights © 2023