Transportasi merupakan aspek penting dalam perpindahan masyarakat dari satu lokasi ke lokasi lain. Pelayanan transportasi umum yang memadai sangat diperlukan untuk menunjang kelancaran berbagai aktivitas dan pergerakan penduduk di suatu wilayah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui seberapa besar probabilitas masyarakat menggunakan bus di Kota Pontianak, Kalimantan Barat dan faktor apa saja yang mempengaruhi pemilihan moda transportasi tersebut. Metode yang digunakan adalah metode stated preference dengan sampel sebanyak 273 sampel responden. Menggunakan empat parameter atribut yaitu: biaya, waktu tempuh, waktu tunggu dan kenyamanan. Dibuat 8 desain skenario supaya kombinasi perilaku yang ditawarkan bervariasi. Berdasarkan hasil perhitungan yang diperoleh, pada option 1 hingga option 8 menunjukkan bahwa responden lebih memilih menggunakan Bus dibandingkan menggunakan kendaraan pribadi. Kemudian dari perhitungan keseluruhan pemilihan moda dapat dilihat bahwa probabilitas pemilihan Bus lebih besar dari probabilitas kendaraan pribadi dengan perbandingan yaitu 70% : 30%. Untuk persamaan fungsi utilitas pada hasil penelitian ini yaitu y(Bus - KP) = 0,902 + (-8,25E-06. Δx1) + (-0.047. Δx2) + (-0.158. Δx3) + (0.013. Δx4). Dan dari keempat atribut pemilihan moda transportasi yang mempengaruhi pemilihan moda yaitu atribut kenyamanan menjadi atribut yang paling signifikan mempengaruhi utilitas pemilihan moda.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024