Latar belakang adanya pengabdian ini yaitu belum adanya fasilitas pengelolaan sampahyang memadai sebagaimana telah disampaikan oleh DLH Provinsi Kepulauan BangkaBelitung. Desa Kacung merupakan salah satu desa di wilayah Bangka Barat denganmasyarakat yang memiliki kebiasaan membakar dan membuang sampah di sungai. Haltersebut dapat menimbulkan adanya permasalahan baru yaitu polusi udara, menyebabkan bau tidak sedap, mengurangi nilai keindahan penyebaran penyakitmenular, banjir saat musim hujan, dan mengurangi nilai keindahan. Mahasiswa KKN-Mas memberikan ide yang diimplementasikan melalui pengabdian masyarakat di desaKacung selama 40 hari. Adapun metode yang digunakan Participatory Action Research.Hasil dari pengabdian ini yaitu sampah plastik yang diolah menjadi ecobrik denganberbagai modifikasi seperti digunakan sebagai Icon desa, meja, dan tempat duduk.Teknik dilakukan dengan memasukkan sampah plastik ke dalam botol plastik hinggapadat dan mengeras. Agar program tetap berlanjut meski pengabdian telah selesai,dilakukan sosialisasi dan pelatihan pengelolaan sampah plastik melalui ecobrik kepadakarang taruna.
Copyrights © 2024