Keramik berpori merupakan salah satu jenis keramik yang memiliki lobang – lobang yang dapat dilalui oleh fluida. Keramik berpori dibuat menggunakan bahan serbuk alumina (Al2O3) dengan penambahan zat aditif abu daun jagung yang dipanaskan dengan furnace pada suhu 600 0C. Serbuk alumina di campur dengan zat aditif dengan variasi A ( 95% : 5%), B (90% : 10%) dan C (85% : 15%) kemudian dipanaskan pada suhu 1300 0C dan 1400 0C. Sampel keraik berpori dilkukan pengujian XRD untuk melihat mikrostruktur dan vickers untuk melihat kekerasannya. Berdasarkan hasil pengujian XRD, ukuran struktur kristal mengalami penurunan sering dengan meningkatnya jumlah variasi zat aditif yang dicampurkan. Hasil pengujian porsitas melangalami penurunan sedangkan nilai kekerasan mengalami peningkatan. Hal ini desababkan atom Si dari zat aditif tercampur kedalam matriks Al2O3 menggantikan atom Al yang memiliki ukuran lebih besar.
Copyrights © 2024