Pendahuluan: Sinus maksilaris menunjukkan variasi ukuran yang cukup besar dan akan terus berubah selama masa anak-anak. Sinus maksilaris adalah struktur anatomi penting dalam kedokteran gigi karena akar gigi posterior atas berada dekat dengan dasar sinus maksilaris. Tujuannya untuk menganalisis perbedaan ukuran sinus maksilaris pada anak usia menggunakan radiograf sefalometri lateral berdasarkan jenis kelamin dan usia. Metode: Penelitian observasional analitik ini menggunakan sampel sebanyak 229 radiograf sefalometri lateral (107 laki-laki dan 122 perempuan) dengan kriteria inklusi pasien berusia 7-12 tahun, kualitas radiografi baik, gambaran rongga sinus maksilaris dan batas-batasnya jelas, tidak terdapat kelainan patologis, serta data pasien lengkap. Kriteria ekslusi penelitian ini yaitu radiografi radiograf sefalometri lateral yang terdapat kesalahan terkait dengan ukuran dimensinya. Pengukuran sinus maksilaris dilakukan pada 2 dimensi yaitu anteroposterior dan superoinferior secara manual menggunakan jangka sorong digital oleh 3 pengamat yang telah dilakukan persamaan persepsi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji Independent-sample t-test dan Uji One-Way Anova (α=0,05). Hasil: Tidak terdapat perbedaan signifikan antara ukuran radiomorfometri sinus maksilaris dimensi anteroposterior dan superoinferior berdasarkan jenis kelamin p=0,06 (p>0,05). Terdapat perbedaan yang signifikan ukuran radiomorfometri sinus maksilaris sinus maksilaris dimensi anteroposterior dan superoinferior berdasarkan usia p=0,053 (p<0,05). Simpulan: Tidak terdapat perbedaan ukuran sinus maksilaris dimensi anteroposterior dan superoinferior berdasarkan jenis kelamin, namun terdapat perbedaan ukuran dimensi anteroposterior dan superoinferior sinus maksilaris berdasarkan usia.
Copyrights © 2024