Penggunaan sistem X di ruang lingkup kampus Z semakin sering digunakan baik oleh mahasiswa maupun tenaga pendidik di sekitar kampus. Dengan terkoneksinya sistem ke jaringan komputer dan internet, maka peluang berubah atau rusaknya data akan semakin terbuka lebar, karena user dari sistem X yang berpotensi berbahaya (malicious user) akan mudah masuk ke sistem melalui jaringan komputer atau internet. Firewall adalah alat keamanan jaringan yang mengawasi lalu lintas (traffic) yang masuk dan keluar dari jaringan dan menentukan apakah paket data boleh diterima atau diblokir menggunakan aturan khusus. Pengujian keamanan firewall perlu dilakukan untuk melihat seberapa rentan firewall yang dimiliki oleh sistem X. Dengan menggunakan Kali Linux untuk melakukan penetration testing dan nessus sebagai alat untuk memindai kerentanan, maka didapatkan seberapa kompleks proses penetration testing suatu firewall pada sistem X serta hasil kerentanan yang rinci dari pemindaian nessus. Hasil yang didapatkan setelah melakukan pemindaian kerentanan adalah didapatkan beberapa kerentanan yang dimiliki dari sistem X serta beberapa informasi yang perlu diperhatikan untuk menjaga keamanan jaringan. Sistem X memiliki tiga kerentanan tingkat sedang satu kerentanan tingkat rendah serta tiga puluh lima informasi keamanan yang perlu diperhatikan serta solusi yang ditawarkan untuk mengatasi kerentanan yang dimiliki sistem X. Dari pengujian yang dilakukan, dapat disimpulkan sistem X memiliki keamanan yang cukup baik dengan beberapa kerentanan yang perlu diperhatikan.
Copyrights © 2024