Penelitian ini pertujuan untuk mengetahui hasil analisis valuasi saham dari perusahaan perbankan Badan Usaha milik Negara dengan membandingkan nilai intrinsik dan harga saham yang beredar di pasar. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari laman resmi masing-masing perusahaan perbankan BUMN dan studi literatur. Populasi pada penelitian ini kurang dari 10 dimana populasi relative kecil. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode free cash flow to equity untuk mendapatkan nilai intrinsik yang akan dibandingkan dengan harga saham yang beredar. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa valuasi saham keempat perusahaan BUMN sektor perbankan tahun 2022 memiliki harga saham yang lebih rendah dibandingkan dengan nilai wajarnya dimana pada valuasi saham disebut sebagai harga saham undervalued.
Copyrights © 2024