Industri manufaktur memiliki peranan penting dalam roda perekonomian secara mikro dan makro, salah satunya adalah perusahaan manufaktur rokok. Pemerintah mengatur industri ini sedemikian rupa yang dibuktikan dari beberapa kebijakan yang berhubungan yang ada saat ini. Kebijakan tersebut sedikit banyak berdampak pada pertumbuhan penjualan serta kinerja keuangan perusahaan, yang berkorelasi pada saham perusahaan. Mengacu pada fenomena tersebut tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pertumbuhan penjualan dan kinerja keuangan terhadap harga saham industri manufaktur rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Metode penelitian yang digunakan metode deskriptif verifikatif dengan menggunakan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara pertumbuhan penjualan terhadap harga saham secara parsial. Sedangkan kinerja keuangan yang diwakili oleh current ratio, ROA, dan DER tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Sedangkan secara simultan baik pertumbuhan penjualan maupun kinerja keuangan memiliki pengaruh yang signifikan.
Copyrights © 2024