Agribisnis merupakan sektor krusial dalam perekonomian global yang berperan penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan dan pembangunan ekonomi. Di era digital, pengembangan agribisnis berkelanjutan menjadi semakin relevan dengan adanya berbagai tantangan dan peluang yang muncul akibat kemajuan teknologi. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi strategi pengembangan agribisnis berkelanjutan di era digital, dengan fokus pada identifikasi tantangan dan peluang yang ada. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi literatur untuk menganalisis berbagai sumber yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan utama dalam pengembangan agribisnis berkelanjutan meliputi keterbatasan infrastruktur teknologi di daerah pedesaan, rendahnya tingkat literasi digital di kalangan petani, dan kebutuhan akan investasi yang besar dalam adopsi teknologi baru. Namun, terdapat peluang besar yang dapat dimanfaatkan, seperti peningkatan efisiensi produksi melalui pertanian presisi, akses pasar yang lebih luas melalui platform digital, dan dukungan kebijakan pemerintah yang semakin pro-teknologi. Artikel ini menyarankan beberapa strategi untuk mengatasi tantangan dan memaksimalkan peluang tersebut, termasuk peningkatan investasi dalam infrastruktur teknologi, penyelenggaraan pelatihan digital bagi petani, serta pengembangan kemitraan antara pemerintah, sektor swasta, dan komunitas agribisnis. Dengan penerapan strategi yang tepat, diharapkan agribisnis berkelanjutan dapat terwujud, mendukung ketahanan pangan, dan meningkatkan kesejahteraan petani di era digital.
Copyrights © 2024