Penyakit Jantung Koroner (PJK) merupakan salah satu penyakit kardiovaskuler yang sampai saat ini masih menjadi ancaman serius bagi kehidupan manusia, dan merupakan penyebab kematian yang umum terjadi. Sindrom metabolik merupakan kumpulan faktor risiko yang berhubungan dengan penyakit kardiovaskular terdiri dari gejala-gejala gangguan metabolik, meliputi hipertensi, obesitas sentral, hiperglikemia, hipertrigliserida, dan rendahnya kadar High Density Lipoprotein (HDL). Sindrom metabolik berdasarkan NCEP ATP-III dapat didiagnosis jika seseorang memenuhi minimal tiga dari lima kriteria tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran profil metabolik pasien PJK di Rumah Sakit Dustira tahun 2023. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan data primer dan sekunder. Jumlah responden 100 orang diambil secara consecutive sampling dengan dilakukan pengambilan data rekam medis, pemeriksaan lingkar pinggang, pemeriksaan tekanan darah, dan Indeks Massa Tubuh (IMT). Hasil penelitian didapatkan sebagian besar subjek memiliki IMT obesitas-1 (47%), dengan lingkar pinggang yang meningkat (46%) pada laki-laki, tekanan darah meningkat sebanyak (74%), dengan kadar glukosa darah puasa (57%). Sebanyak 52% pasien PJK di RS Dustira memiliki faktor risiko sindrom metabolik. Komponen sindrom metabolik meningkat pada pasien PJK karena berkaitan dengan atherosklerosis dan disfungsi endotel. Kata kunci : penyakit jantung koroner, profil metabolik, sindrom metabolik DOI : 10.35990/mk.v7n1.p80-90
Copyrights © 2024