Gangguan kognitif pada epilepsi disebabkan oleh beberapa faktor yaitu usia onset, jenis bangkitan, frekuensi kejang, lamanya menderita epilepsi, etiologi kejang, serta efek samping dari penggunaan Obat Anti Epilepsi (OAE). Salah satu fungsi kognitif adalah fungsi memori atau daya ingat. Memori jangka pendek adalah informasi yang bertahan beberapa menit, umumnya >30 detik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara lama menderita dan jenis bangkitan dengan memori jangka pendek pada penderita epilepsi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain penelitian cross sectional. Data diambil dengan melihat rekam medik dan melakukan pemeriksaan uji digit span pada pasien. Populasi penelitian ini adalah pasien epilepsi yang berobat di Poliklinik Rawat Jalan Neurologi RS Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah consequtive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 73 pasien. Analisis statistik yang digunakan adalah uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara lama menderita epilepsi  dan jenis bangkitan dengan memori jangka pendek pada penderita epilepsi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024