Artikel ini merupakan rangkuman dari penelitian lapangan yang dilakukan di Desa Gubugklakah, Kab. Malang, untuk mengkaji pengelolaan pariwisata melalui lembaga desa. BUMDes Amanah merupakan lembaga desa yang bergerak di bidang usaha masyarakat dan idealnya menjadi penggerak bisnis sektor pariwisata di Gubugklakah. Namun, karena ada ketimpangan kapasitas sumber daya manusia, terutama untuk aspek kepemimpinan, kepercayaan dan legitimasi masyarakat akhirnya justru diserahkan kepada Ladesta Gubugklakah yang berdiri dan tumbuh dari aspirasi dan partisipasi masyarakat lokal pula. Dengan teknik menggunakan pengumpulan data wawancara, observasi, dan studi literatur, dan metode analisis data kualitatif, tim peneliti menemukan bahwa selain aset alam, Desa Gubugklakah memiliki aset manusia yang unggul dan perlu diberikan manajemen kelembagaan yang baik. Sehingga adanya ketimpangan kapasitas sumber daya manusia akan bisa diatasi oleh manajemen kelembagaan desa yang baik.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024