Kecemasan merupakan salah satu distres psikologis ketika anak di rawat di rumah sakit. Terapi bermain dapat diberikan untuk mengatasi persoalan tersebut. Salah satu terapi bermain yang sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan anak usia pra sekolah adalah kegiatan origami. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh terapi bermain origami terhadap tingkat Kecemasan anak di ruang rawat inap RSUD Labuang Baji Makassar. Desain Penelitian yang digunakan adalah pre-eksperimen (preexperimental design) dengan rancangan one group pretes- posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien anak berusia 3-6 tahun di Ruang Baji Minasa RSUD Labuang Baji Makassar, berjumlah 86 anak. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 42 anak dengan teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebelum pemberian terapi bermain origami sebanyak 31 anak (73,8%) mengalami cemas sedang, setelah pemberian terapi bermain origami sebanyak 34 anak (80,9%) mengalami cemas ringan. Hasil analisa dari penelitian ini menggunakan Uji Wilcoxon Signed Ranks Test di dapatkan P-value = 0,000 (<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini didapatkan ada pengaruh terapi bermain origami terhadap tingkat kecemasan anak di ruang rawat inap RSUD Labuang Baji Makassar,Oleh karena itu terapi bermain origami dapat di jadikan sebagai terapi non farmakologi untuk menurunkan tingkat kecemasan pada anak.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024