Penelitian ini bertujuan untuk memetakan topik penelitian terkait media sosial, komunikasi politik, dan pemilihan umum, dengan fokus pada temuan utama yang muncul dari dokumen publikasi global. Metode penelitian ini melibatkan analisis bibliometrik menggunakan database internasional Scopus. Data yang diambil melibatkan dokumen publikasi dalam rentang waktu 2019-2023 dengan kata kunci spesifik dan relevan. Temuan utama penelitian ini mencakup dinamika fluktuatif jumlah dokumen publikasi selama periode yang diteliti, dominasi afiliasi penulis dari Amerika Serikat, serta distribusi subject area yang menonjolkan peran sentral Social Sciences dan Computer Science. Dalam konteks media sosial, komunikasi politik, dan pemilihan umum, fokus penelitian terkini juga mencakup aspek-aspek krusial seperti polarisasi, peran partai politik, dan penyebaran disinformasi. Polarisasi merujuk pada perpecahan dan perbedaan ekstrem dalam pandangan politik di tengah masyarakat. Dalam konteks media sosial, polarisasi berfokus pada cara platform dapat meningkatkan ketegangan antara kelompok-kelompok dengan pandangan politik yang berbeda. Di sisi lain, partai politik saat ini menjadikan media sosial sebagai saluran utama untuk menyampaikan pesan, membangun citra, dan berinteraksi dengan pemilih. Adapun penyebaran disinformasi mencakup penyebaran informasi palsu atau menyesatkan dengan tujuan memengaruhi opini publik. Temuan ini memberikan kontribusi signifikan untuk memahami keragaman minat akademis global dalam merespons dinamika kompleks di dunia digital yang memengaruhi proses demokratis.
Copyrights © 2024