Masyarakat Desa Banaran, Kecacamatan Banyuputih, Kabupaten Batang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani, peternak dan pedagang (umkm). Lokasi desa banaran yang deket dengan jalan pantura dan juga banyak pabrik berskala nasional mendorong warga untuk membuka bisnis kuliner (warungan) untuk memenuhi kebutuhan konsumsi para pekerja pabrik. Sejak muncuknya covid 19 tahun 2019 sampai sekarang banyak pengusaha yang mengalami penurunan omset bahkan banyak yang terpaksa harus menghentikan usahanya. Setelah masa pandemi berakhir mulai bermunculan kembali pengusaha baru dan pengusaha lama. Hal ini menimbulkan tantangan baru yang harus dihadapi oleh pengusaha yaitu perubahan gaya konsumsi masyarakat yang sudah beralih ke teknologi digital. Teknologi digital membuat aktivitas jadi mudah dan cepat. Ini menjadi salah satu alasannya kenapa pengusaha juga perlu mengikuti perkembangan teknologi. Selain itu kemampuan pengusaha dalam pengelolaan keuangan juga masih rendah, Sehingga perlu adanya pelatihan digital marketing dan pengelolaan keuangan. Hasil dari pelatihan ini berdasarkan dari hasil post-test rata-rata mengalami kenaikan nilai antara nilai pre-test dan post-tesnya. Dengan demikian pelatihan ini memiliki dampak positif bagi pengetahuan dan pengalaman para pengusaha (umkm) di desa Banaran, Kec. Banyuputih, Kab, Batang.
Copyrights © 2024