Indonesia Medicus Veterinus
Vol 12 (6) 2023

Laporan Kasus: Keberhasilan Penanganan Vulnus Morsum Stadium III dan IV pada Kucing Lokal

Nissa, Yulia Khalifatun (Unknown)
Pemayun, I Gusti Agung Gde Putra (Unknown)
Jayawardhita, Anak Agung Gde (Unknown)



Article Info

Publish Date
20 Feb 2024

Abstract

Vulnus morsum adalah luka yang diakibatkan oleh gigitan. Vulnus morsum yang tidak ditangani secara cepat dan tepat dapat menimbulkan infeksi. Seekor kucing lokal betina steril berumur satu tahun dengan bobot badan 2,3 kg diperiksa karena adanya luka gigitan pada daerah scapula bagian kiri yang telah berlangsung lebih dari dua minggu. Hasil pemeriksaan klinis menunjukkan adanya dua luka terbuka, salah satu luka sudah mengalami nekrosis dan luka lainnya terlihat dalam. Mukosa mulut tampak pucat dengan capillary refill time (CRT) lebih dari dua detik, serta nafsu makan dan minum yang berkurang. Pemeriksaan hematologi menunjukkan polisitemia dan trombositopenia, sedangkan parameter lainnya menunjukkan hasil yang normal. Kucing kasus didiagnosis mengalami vulnus morsum stadium III dan IV dengan prognosis fausta. Kucing ditangani dengan operasi penutupan luka menggunakan tiga prinsip penanganan luka, yaitu pembersihan luka (cleansing), pengangkatan jaringan yang mati dan rusak (debridement), dan penutupan luka dengan jahitan (suturing). Luka diberikan iodin dan ditutup menggunakan kasa yang mengandung antibiotik framycetin sulfate. Pasca operasi diberikan cefotaxime 20 mg/kg BB (IM q12h) selama tiga hari dan cefixime 10 mg/kg BB (PO q12h) selama empat hari serta dexamethasone 0,5 mg/ekor (PO q12h) selama tiga hari. Pada hari ke-10 pascaoperasi, kucing menunjukkan kesembuhan secara klinis yang ditandai dengan menyatunya luka, nafsu makan dan minum baik, serta adanya peningkatan bobot badan.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

imv

Publisher

Subject

Medicine & Pharmacology Veterinary

Description

Menerima artikel ilmiah yang berhubungan dengan bidang kedokteran dan kesehatan hewan. Naskah yang berkaitan dengan hewan dan segala aspeknya juga kami terima untuk dipublikasikan. Penulis naskah minimal terdiri dari dua orang. Naskah yang ditulis seorang diri belum bisa diterima oleh redaksi, ...